1. Meniup balon
Ketika stres Anda cenderung mengambil nafas pendek dan dangkal. Itulah mengapa meniup balon memaksa Anda untuk bernafas lebih lambat dan dalam karena Anda harus menggunakan diafragma untuk itu. Teknik ini juga dapat mengaktifkan sistem saraf parasimpatetik, menurunkan detak jantung dan merilekskan otot Anda.
Jika tidak, setiap kali membuka pintu ruangan kerja Anda maka lakukan itu sambil mengambil nafas dalam-dalam, saran Friedman.
2. yoga tertawa
Anak-anak tertawa sebanyak 140 kali sehari, padahal orang dewasa hanya bisa melakukannya 12-14 kali. "Setiap kali tertawa Anda melepaskan endorfin, padahal hormon itu 200 kali lebih kuat ketimbang morfin," kata Friedman.
Yoga tertawa dapat membantu Anda melakukannya karena yoga ini memprovokasi Anda tertawa melalui kontak mata dan latihan pernafasan.
Bahkan jika Anda bisa tertawa, meski awalnya hanya berpura-pura, maka upaya ini akan menciptakan efek di dalam tubuh yang memicu pelepasan endorfin dan melawan stres Anda.
3. berbicara dengan bahasa ngawur
Buatlah perkataan dengan bahasa yang ngawur seperti abba gabba beee du jaaah atau bla bla bleh lalu gunakan itu untuk ngobrol dengan rekan Anda. Mungkin Anda akan terdengar konyol tapi bisa dijamin setelah itu Anda akan tertawa. Saat itulah stres Anda akan perlahan mulai berkurang.
4. Bermain drum
Saat berusia 12 tahun, Friedman tumbuh besar di Jamaika dan seringkali diledek oleh teman-temannya. "Saya langsung pulang dan memainkan drum saya, lalu segala kemarahan, penghinaan dan stres yang saya rasakan pun menghilang," katanya.
Bertahun-tahun kemudian setelah memperoleh gelar sarjananya di bidang psikologi konseling, Friedman meluncurkan program bermain drum di sebuah spa lokal dan mendirikan sebuah perusahaan yang dirancang khusus untuk mengurangi stres melalui permainan drum.
Lalu Friedman ingat pernah mengajak seorang pebisnis untuk mencoba cara ini. Untuk pertama kalinya dalam 40 tahun, si pebisnis itu mengatakan bahwa nyeri punggung kronisnya menghilang, "Saya baru saja menyadari jika main drum bisa membuat Anda bersenang-senang dan melepaskan stres, secara sadar maupun tidak."
"Cara ini juga membantu mendorong emosi internal yang perlu kita keluarkan," timpal Friedman.
5. Mendengar Suara Ibu
Sejumlah peneliti menemukan ketika para gadis muda berada dalam situasi yang tertekan, mendengarkan suara ibunya lewat telepon dapat mengurangi hormon stres yang dialaminya sembari meningkatkan pelepasan kadar oksitosin atau hormon yang membuatnya kembali merasa enakan.
bagaimana?? patut di coba bukan? :)
0 Response to "5 cara unik menghindari stress"
Posting Komentar