Mengutip tentang Anggaran pendapatan dan belanja negara yang dinyatakan Presiden RI dalam kampanye terbatas partai demokrat, menyatakan bahwa anggaran pendapatan dan belanja negara meningkat 4x lipat mencapai jumlah Rp.1800 Trilyun, ini digadang gadang sangat jauh melampaui era kepemimpinan presiden-presiden sebelumnya. jika ditinjau kebelakang, pada pernyataan SBY
tanggal 16/8/2012 di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. mengatakan; "Dalam RAPBN 2013, pendapatan negara direncanakan mencapai Rp 1.507,7 triliun. Jumlah ini, merupakan kenaikan 11% dari target pendapatan negara pada APBN-P 2012," yang sebelumnya dinyatakan pula nilai belanja dan pengeluaran negara pada RAPBN 2013 bakal mencapai Rp 1.657,9 triliun. Nilai ini naik dari APBN 2012 yang jumlahnya Rp 1.548,3 triliun.
Lalu yang menjadi pertanyaan, apakah selama era kepemimpinan SBY-Boediono ada perubahan yang sangat terasa khususnya bagi rakyat yang berada digolongan menengah kebawah hingga rakyat miskin? untuk menjawab pertanyaan tersebut mari kita review kembali beberapa Visi dan misi partai serta SBY-Boediono khususnya dalam kampanye nya ditahun 2009.
Pertumbuhan ekonomi minimal 7 persen sehingga kesejahteraan rakyat meningkat.
Kemiskinan harus turun 8-10 persen dengan meningkatkan pembangunan pertanian, pedesaan dan program pro rakyat.
Pengangguran turun 5-6 persen dengan cara meningkatkan peluang lapangan pekerjaan dan peningkatan penyaluran modal usaha.
Pendidikan harus ditingkatkan lagi. Mutu infrastruktur dan kesejahteraan guru dan dosen ditingkatkan. Persamaan perlakuan sekolah negeri-swasta-agama. Tetap melanjutkan sekolah gratis bagi yang tidak mampu.
Masalah kesehatan dengan terus melakukan pemberantasan penyakit menular dan melanjutkan pengobatan gratis bagi yang tidak mampu.
Swasembada Beras dipertahankan. Ke depannya Indonesia akan menuju swasembada daging sapi dan kedelai.
Penambahan Energi daya listrik secara nasional. Kecukupan BBM dan pengembangan energi terbarukan.
Pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia. Mulai dari perhubungan, pekerjaan umum, air bersih, TI, maupun pertanian.
Peningkatan pembangunan rumah rakyat seperti proyek rusun murah untuk buruh, TNI/ Polri, dan rakyat kecil.
Pemeliharaan lingkungan terus ditingkatkan seperti dengan reboisasi lahan.
Kemampuan pertahanan dan keamanan terus ditingkatkan seperti pengadaan dan modernisasi alustsista TNI/ Polri.
Reformasi birokrasi, pemberantasan korupsi terus ditingkatkan.
Otonomi daerah dan pemerataan daerah ditingkatkan.
Demokrasi dan penghormatan terhadap HAM makin ditingkatkan. Jangan terjadi lagi pelanggaran HAM berat di negeri ini.
Peran Indonesia makin ditingkatkan di dunia internasional. Berperan aktif dalam menciptakan perdamaian dunia.
Saat Partai Demokrat (PD) melakukan kampanye terbatas di Hall D2 JIEXPO Kemayoran, Jakarta, pada Kamis (3/4/2014).
SBY merinci ulang pencapaiannya saat ia menjabat Presiden Republik Indonesia (RI). Menurutnya, sudah banyak yang ia capai selama sepuluh tahun belakangan ini. Pencapaian-pencapaian tersebut, misalnya negara Indonesia memiliki rasio utang terhadap PDB (Produk Domestik Bruto) terendah apabila dibandingkan dengan negara anggota G-20, APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) era SBY meningkat empat kali lipat dibanding masa Presiden Gus Dur, dan pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh pesat sehingga berada di nomor posisi dua setelah Tiongkok.
"Rasio utang terhadap PDB 23%, Indonesia terendah di anggota G-23... APBN Gus Dur 400-an triliun sekarang 1.600 triliun... Pertumbuhan ekonomi kita tumbuh nomor dua setelah Tiongkok," urainya.
Presiden Indonesia keenam itu merasa segala hal yang sudah dicapai adalah bukti bahwa pemerintahannya sudah berhasil mengantarkan Indonesia ke era yang lebih baik. Ia pun kembali meyakinkan pengunjung bahwa PD sudah memiliki banyak bukti (keberhasilan) dan bukan hanya janji.
dikutip dari "http://wartaekonomi.co.id/berita27054/sby-klaim-janji-politiknya-sudah-terpenuhi.html"
Apa tanggapan anda saat ini, dan bagaimana menurut anda dalam era kepemimpinan presiden republik Indonesia SBY-Boediono. Kita sebagai warga negara wajib mengawal dan memperhatikan negeri kita sendiri, demi terciptanya negeri yang mampu bersaing dan maju.
0 Response to "APBN Masa bhakti SBY 2009 - 2014"
Posting Komentar